Australia akan sediakan visa pekerja pertanian untuk warga negara ASEAN termasuk Indonesia

Australia akan membuat visa baru untuk menangani kekurangan pekerja di sektor pertanian yang akan dibuka bagi pekerja dari 10 negara ASEAN termasuk Indonesia.

A file photo of workers sorting and packing strawberries at the Chambers Flat Strawberry Farm, Queensland.

A file photo of workers sorting and packing strawberries at the Chambers Flat Strawberry Farm, Queensland. Source: AAP

Plt Perdana Menteri Australia Michael McCormack menjanjikan akan mengeluarkan visa pertanian baru dalam tiga bulan. 

Langkah ini diambil setelah pemerintah Australia setuju untuk membatalkan persyaratan bagi pelancong dari Inggris untuk memetik buah sebelum memperpanjang visa bekerja dan liburan mereka, di bawah prinsip perdagangan bebas dengan Inggris.

McCormack menjanjikan kekurangan tenaga kerja selanjutnya akan diisi oleh visa pertanian yang khusus disediakan bagi Inggris dan 10 negara Asia Tenggara termasuk Indonesia.

Pemimpin Partai Nasional itu telah berkomitmen untuk menerbitkan visa itu sebelum akhir September.

"Ini bisa melibatkan banyak orang," kata McCormack kepada stasiun televisi Nine pada hari Rabu.

"Kesepakatan itu akan diselesaikan dan diterapkan."
Menteri Pertanian David Littleproud mengatakan keputusan untuk membatalkan persyaratan visa bekerja dan berlibur bagi warga negara Inggris akan mengurangi angkatan kerja musiman sekitar 10.000 orang.

Ia mengatakan pencapaian kesepakatan oleh Partai Nasional memastikan mereka akan digantikan dengan pembuatan visa kategori pertanian yang baru.

Ini akan ditawarkan bagi warga negara dari 10 negara ASEAN - Indonesia, Thailand, Kamboja, Brunei, Myanmar, Filipina, Malaysia, Laos, Vietnam, dan Singapura.
PM Scott Morrison dan PM Inggris Boris Johnson menyepakati prinsip perdagangan baru di London pekan ini, tapi versi akhir dari kesepakatan ini masih perlu didukung di parlemen.

Littleproud mengatakan ia yakin transisi untuk kesepakatan baru akan berlangsung selama periode lima tahun, akan menghasilkan tenaga kerja yang lebih besar daripada yang sebelumnya tersedia dalam pengaturan visa yang ada.

Persyaratan visa bagi pelancong Inggris adalah poin alot dalam negosiasi perdagangan bebas, dan orang Australia yang melancong ke Inggris tidak punya kewajiban yang sama ke daerah untuk bekerja seperti pada pertanian untuk tetap di sana lebih dari satu tahun.

Dengan laporan tambahan dari AAP.


Share

Published

By Anna Henderson

Share this with family and friends


Follow SBS Indonesian

Download our apps
SBS Audio
SBS On Demand

Listen to our podcasts
Independent news and stories connecting you to life in Australia and Indonesian-speaking Australians.
Ease into the English language and Australian culture. We make learning English convenient, fun and practical.
Get the latest with our exclusive in-language podcasts on your favourite podcast apps.

Watch on SBS
SBS Indonesian News

SBS Indonesian News

Watch it onDemand