AirBadminton, 'permainan luar ruangan yang baru', diresmikan oleh Federasi Badminton Dunia (BWF) di Tianhe Gymnasium di Guangzhou, Cina pada hari Rabu lalu.
Dalam situs web resminya, BWF menyebutkan bahwa proyek ambisius ini memerlukan lima tahun dalam pengembangannya, dan bertujuan agar semua orang dari semua usia dan kemampuan dapat memainkan badminton baik itu di lapangan keras, rumput ataupun pasir di taman-taman, jalanan, taman bermain dan pantai di seluruh dunia.
“Ini adalah momen penting bagi bulu tangkis. Secara strategis, AirBadminton akan memungkinkan kami untuk memenuhi tujuan umum kami dengan meletakkan raket bulutangkis di tangan sebanyak mungkin orang,” ujar Presiden BWF dan peraih medali emas nomor tunggal pria di Olimpiade Atlanta 1996, Poul-Erik Høyer.
“Di masa depan, kami melihat AirBadminton sebagai versi olahraga bulu tangkis yang menarik, baru, dan energetik. Secara keseluruhan, tujuannya adalah untuk menginspirasi lebih banyak orang untuk bermain lebih banyak bulu tangkis, di lebih banyak tempat.”
Selama ini olahraga badminton yang kompetitif biasanya dilakukan di dalam ruangan karena bahkan sedikit angin saja akan mempengaruhi arah jatuhnya shuttlecock.
Tetapi dalam AirBadminton, pemain menggunakan shuttlecock khusus yang disebut AirShuttle.
BWF menyebutkan bahwa saat ini pihaknya sedang bekerja sama dengan produsen bidang olahraga terkemuka untuk secara massal memproduksi AirShuttle. Tujuan akhirnya adalah agar shuttlecock baru ini dapat dimainkan dalam kecepatan angin hingga 12 km per jam.
(Source: BadmintonWorld.tv)
Badminton merupakan salah satu olahraga paling populer di dunia dengan lebih dari 300 juta pemain aktif di seluruh dunia. Saat ini Australia berada di peringkat 25 dunia dalam BWF World Team Rankings, dimana peringkat lima besar dunia diduduki oleh Jepang, Cina, Indonesia, Denmark, dan Thailand.
Badminton Australia dalam laporan 'Participation Strategic Plan 2015-2020' mereka menyebutkan bahwa bulu tangkis tidak memiliki profil kuat dalam budaya olahraga Australia, sehingga tidak cukup dapat menarik peserta baru dalam jumlah besar ke dalam olahraga ini.

BWF World Team Rankings Source: bwfbadminton.com
Dalam survei Biro Statistik Australia terbaru tentang Partisipasi dalam Olahraga dan Rekreasi Fisik di Australia, bulu tangkis dinyatakan memiliki sekitar 100.000 peserta secara nasional. Jumlah ini menempatkan bulu tangkis sebagai olah raga berperingkat ke-31 dari 55 olahraga teratas berdasarkan jumlah peserta.
Sesuai dengan tujuan umum BWF untuk meletakkan raket badminton di sebanyak mungkin genggaman orang di seluruh dunia, AirBadminton kini dapat dimainkan di mana saja, termasuk di pantai-pantai Australia.