SYDNEY - Sore yang tidak begitu dingin di Hurstville, sebuah kota kecil di bagian barat Kota Sydney tanggal 22/6/17, menjadi saksi peluncuran sebuah forum yang bertujuan mewadahi komunitas Muslim 10 negara anggota ASEAN yang saat ini bermukim di Australia, yaitu Forum of Southeast Asian Muslims Australia (FORSEAMA). Hadir pada acara peluncuran yang diawali buka puasa bersama tersebut, antara lain wakil dari komunitas Muslim negara-negara ASEAN, serta wakil dari pemerintah dan parlemen setempat. Hadir juga pada acara ini adalah Konsul Penerangan, Sosial dan Budaya, Ibu Zani Murnia, mewakili Konsul Jenderal RI Sydney.
“Ide pembentukan forum ini mulai terpikirkan sekitar 4 tahun lalu. Sementara itu, persiapan-persiapan menuju pembentukannya dilakukan selama dua tahun terakhir, termasuk diskusi dengan berbagai kalangan seperti komunitas Muslim negara-negara ASEAN, Pemerintah dan Parlemen Australia”, ungkap Dr. Amin Hady, sang pencetus forum, seorang warga Australia keturunan Indonesia.
Dr. Hady lebih lanjut menyampaikan bahwa salah satu hal yang mendasari pembentukan forum ini adalah semakin meningkatnya jumlah komunitas Muslim di Australia. Juga, salah satu pertimbangan utama adalah keinginan untuk menjadi bagian penting, bukan kaum minoritas, dari masyarakat multikultur Australia.
FORSEAMA Source: KJRI
“Kita ingin menjadi bagian penting yang juga berkontribusi penting pada pembangunan komunitas multibudaya Australia. Kita juga ingin mempromosikan Islam yang kita yakini sebagai Islam yang moderat, damai, dan dapat membangun dialog dengan komunitas dari latar belakang agama lain di Australia”, tegas Dr. Hady.
Sementara itu, Konsul Jenderal RI Sydney, Dr. Yayan G.H. Mulyana dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Konsul Pensosbud KJRI Sydney, Ibu Zani Murnia menegaskan penting dan relevannya pembentukan FORSEAMA. Hal ini, antara lain mengingat kontribusi penting lebih dari 600.000 komunitas Muslim di Australia, yang di dalamnya termasuk komunitas Muslim negara-negara ASEAN bagi penguatan tenun masyarakat multikultur Australia.
“Banyak sumber telah mengakui dan mengapresiasi peranan penting komunitas Muslim dari negara-negara ASEAN pada multicultural make-up negara Australia. Komunitas Muslim dari ASEAN telah menjadi contoh dalam mempraktekkan kewajiban agamannya sebagai seorang Muslim dan juga sebagai seorang warga sipil di Australia. Di sinilah betapa relevan pembentukan FORSEAMA”, demikian, dibacakan oleh Ibu Zani Murnia.
Acara peluncuran FORSEAMA ini ditandai dengan pembacaan Konsitusi oleh Dr. Amin Hady, dilanjutkan penandatanganan naskah Konstitusi oleh para wakil komunitas Muslim dari negara-negara ASEAN.
FORSEAMA Source: KJRI
FORSEAMA Source: KJRI
