Australia seperti negara-negara lain di seluruh dunia menghadapi tantangan dalam kemampuan menjalankan pengujian virus corona sementara pihak berwenang mengatakan meningkatnya permintaan untuk pengujian sejalan dengan perebakan virus corona.
Pengujian lebih cepat dapat memungkinkan lebih banyak pasien mendapatkan diagnosis yang dikonfirmasi COVID-19, berpotensi membantu memperlambat penyebaran virus yang menyebabkan wabah itu.
Pihak berwenang Australia mengkhawatirkan kehabisan persedian penguji virus corona di negara ini dalam waktu dekat ini. Namun kini Australia dapat bernapas lega karena ada alat pengujian cepat baru yang akan segera sampai ke Australia.

Roche test kit for SARS-2-CoV-2 which causes COVID-19 disease Source: ROCHE
Baru-baru ini US Food and Drug Administration (FDA) telah menyetujui alat penguji cepat untuk virus corona yang di kembangkan oleh perusahaan farmasi Roche dari AS.
Alat penguji ini COBAS SARS-COV-2, hanya memerlukan waktu 3 setengah jam saja untuk mendapatkan hasilnya, 10 kali lebih cepat dari waktu pengujian yang dibutuhkan saat ini.
Dalam beberapa hari kemudian FDA juga memberi ijin darurat bagi perusahaan medis lainnya Cepheid yang berbasis di California untuk alat penguji cepatnya.
Tes ini dapat mendeteksi virus corona baru dalam waktu 45 menit, dan dapat diproses oleh penyedia tanpa pelatihan dengan menggunakan mesin khusus perusahaan Cepheid, GeneXpert processing units.
Kedua alat penguji baru itu juga telah diluluskan oleh Australia’s Therapeutics Goods Adminsitration (TGA).
Namun sepertinya Australia akan menggunakan alat penguji cepat dari perusahaan Roche.
Roche mengatakan alat pengujian baru itu diharapkan akan mulai tiba di Australia hari Rabu 25Maret.yang akan mengurangi kekhawatiran kekurangan pasokan penguji virus itu di Australia.
Bersama dengan pengujia yang lebih tua yang sudah digunakan, yang dikenal sebagai MagNA Pure 96, ini akan menyuntikkan 100.000 alat uji baru ke laboratorium Australia.
Semua tempat pengujian di Australia telah diperbesar sebagai bagian dari tindakan pencegahan perebakan virus corona.
Mulai hari Selasa sore, hanya orang yang baru saja bepergian dari luar negeri atau telah melakukan kontak dengan kasus positif COVID-19 dan mengalami gejala dalam waktu 14 hari yang disarankan untuk dites.
Jika yakin bahwa Anda mungkin telah tertular virus, hubungi dokter Anda, jangan kunjungi, atau hubungi Hotline nasional Informasi Kesehatan Virus Corona di 1800 020 080.
Jika Anda kesulitan bernapas atau mengalami keadaan darurat medis, hubungi 000.