Australia dan Indonesia akan menandatangani perjanjian pertahanan besar awal tahun depan, yang digambarkan Anthony Albanese sebagai momen bersejarah.
Perjanjian baru ini didasarkan pada perjanjian keamanan penting yang ditandatangani oleh pemerintahan Keating dan Suharto 30 tahun yang lalu, dan dibangun berdasarkan perjanjian / traktat Lombok tahun 2006.
Meskipun Traktat Lombok berfokus pada ancaman yang bersifat non-tradisional, seperti terorisme, pakta baru ini menambahkan elemen strategis yang krusial dengan kedua negara berkomitmen untuk melakukan konsultasi dan mempertimbangkan langkah-langkah bersama jika keamanan salah satu negara berada di bawah ancaman.
Para ahli telah menyampaikan pandangan mereka terkait hal ini.
Dengarkan podcast ini selengkapnya.




