Apakah ponsel bisa menyebabkan kanker otak?

Is that phone call dangerous (SBS).jpg

Menurut hasil tinjauan sistematis baru yang dipimpin Australia - yang ditugaskan oleh Organisasi Kesehatan Dunia, ditemukan tidak ada hubungan penggunaan ponsel dan kanker otak dan kepala.


Ponsel memancarkan gelombang radio tingkat rendah, banyak yang bertanya-tanya, dapatkah ponsel menyebabkan kanker?

Para ilmuwan mengatakan mereka sekarang memiliki jawaban dan itu kabar baik.

Penelitian yang dipimpin Australia - yang dilakukan oleh panel yang terdiri dari 11 ahli dari 10 negara meneliti lebih dari 5.000 studi global yang dilakukan antara tahun 1994 dan 2022, tidak menemukan hubungan penggunaan ponsel jangka panjang dengan kanker otak.
Jadi meskipun orang menggunakan ponsel mereka selama 10 tahun atau lebih, dan terlepas dari seberapa sering mereka menggunakannya, tidak ada efek yang terlihat.

Disimpulkan juga bahwa menara seluler dan menara siaran dan TV tidak berisiko terkena kanker.


Dengarkan SBS Indonesian setiap hari Senin, Rabu, Jumat dan Minggu jam 3 sore.

Ikuti kami di Facebook dan Instagram, serta jangan lewatkan podcast kami.



Share
Follow SBS Indonesian

Download our apps
SBS Audio
SBS On Demand

Listen to our podcasts
Independent news and stories connecting you to life in Australia and Indonesian-speaking Australians.
Ease into the English language and Australian culture. We make learning English convenient, fun and practical.
Get the latest with our exclusive in-language podcasts on your favourite podcast apps.

Watch on SBS
SBS Indonesian News

SBS Indonesian News

Watch it onDemand
Apakah ponsel bisa menyebabkan kanker otak? | SBS Indonesian