Meningkatnya suku bunga dan krisis pembayaran kembali menekan pemilik rumah

Caucasian businessman pushing mortgage word

Caucasian businessman climbing on the cliff while pushing a stone with mortgage word Source: iStockphoto / CreativaImages/Getty Images/iStockphoto

Pembayaran kembali pinjaman rumah memberikan dampak besar pada rumah tangga, yang menyita sebagian besar pendapatan rumah tangga.


Tingkat suku bunga pinjaman di Australia meningkat dari 0,1 persen menjadi 4,1 persen hanya dalam waktu pendek yaitu tahun 2022 dan paruh pertama tahun 2023.

Pada awalnya sebagaian peminjam dapat menghindari kenaikan suku bunga dengan merubah pinjaman mereka ke suku bunga tetap yang rendah, namun ratusan ribu rumah tangga di Australia akan menanggung beban berat karena suku bunga tetap mereka yang akan berakhir pada tahun 2023 dan 2024.

Penelitian baru dari situs perbandingan keuangan Mozo menunjukkan satu dari enam warga Australia harus mengeluarkan 40 hingga 60 persen pendapatan rumah tangga bulanan mereka untuk menutupi hipotek mereka.



Dengarkan SBS Indonesian setiap hari Senin, Rabu, Jumat dan Minggu jam 3 sore.
Ikuti kami di Facebook dan jangan lewatkan podcast kami.

 



Share
Follow SBS Indonesian

Download our apps
SBS Audio
SBS On Demand

Listen to our podcasts
Independent news and stories connecting you to life in Australia and Indonesian-speaking Australians.
Ease into the English language and Australian culture. We make learning English convenient, fun and practical.
Get the latest with our exclusive in-language podcasts on your favourite podcast apps.

Watch on SBS
SBS Indonesian News

SBS Indonesian News

Watch it onDemand