Pandemi telah menyebabkan peningkatan 'mobilisasi sayap kanan' di media sosial

The social media platform Gab

The logo of conservative social media platform Gab on a computer & mobile telephone screen. Gab CEO claims the platform is registering a surge of 10,000 users. Source: AAP

Sebuah studi terhadap pengguna Australia di platform media alternatif menunjukkan 'mobilisasi sayap kanan' telah meningkat selama pandemi virus corona.


Studi di platform media sosial pinggiran Gab menemukan ujaran kebencian terbuka terhadap orang-orang Yahudi, yang merupakan bagian dari tren online yang lebih luas.

Dan sekarang studi terhadap 40 akun Australia di situs media sosial alternatif Gab menunjukkan lonjakan postingan selama bulan-bulan penguncian tahun 2020.

Gab adalah platform yang berbasis di AS yang mengatakan bahwa mereka memperjuangkan kebebasan berbicara; diperkirakan empat juta pengguna mengekspresikan pandangan mereka di seluruh dunia.

Konten dalam penelitian tersebut termasuk keluhan tentang kebebasan yang dibatasi, disinformasi tentang COVID-19 dan diskusi sayap kanan tentang ras.

Penelitian ini melibatkan Institut Dialog Strategis dan Institut Industri Berkelanjutan dan Kota Layak Huni Universitas Victoria.









Share
Follow SBS Indonesian

Download our apps
SBS Audio
SBS On Demand

Listen to our podcasts
Independent news and stories connecting you to life in Australia and Indonesian-speaking Australians.
Ease into the English language and Australian culture. We make learning English convenient, fun and practical.
Get the latest with our exclusive in-language podcasts on your favourite podcast apps.

Watch on SBS
SBS Indonesian News

SBS Indonesian News

Watch it onDemand