Kebingungan atas Kebijakan Migrasi Kelompok Oposisi

Pemimpin Oposisi Federal Peter Dutton diminta mengklarifikasi posisi Koalisi migrasi, setelah juru bicaranya, Dan Tehan, tampak bingung akan target migrasi permanen koalisi dan skill visa. Tehan juga mengkonfirmasi pemerintah Koalisi akan memotong jumlah visa kemanusiaan Australia sebanyak 20.000 visa.

Liberal Party former Minister for Defence Dan Tehan poses for a photograph during a debate with Wannon candidates ahead of the 2025 Federal Election at Deakin University in Warrnambool, Victoria, Wednesday, April 23, 2025. (AAP Image/Diego Fedele) NO ARCHIVING Source: AAP / DIEGO FEDELE/AAPIMAGE

LISTEN TO

Kebingungan atas Kebijakan Migrasi Kelompok Oposisi

SBS Indonesian

05:22Indonesian

Untuk mencapai target migrasi Koalisi, Mr Tehan mengkonfirmasi pemerintahan Dutton akan memotong penerimaan pengungsi Australia sebanyak 20.000 orang, dan mengurangi penerimaan mahasiswa asing sebanyak setidaknya 30.000 orang.

Sementara visa orang tua dan visa pasangan tidak akan berubah di bawah pemerintahan Koalisi.

Dengarkan SBS Indonesian setiap hari Senin, Rabu, Jumat dan Minggu jam 3 sore.

Ikuti kami di Facebook dan Instagram, serta jangan lewatkan podcast kami.